cerita keagungan cinta - memahami sebuah kata keagungan memanglah dahsyat kali ini saya memperbarui postingan yang dahulunya cara mencintai dengan tulus kali ini berubah menjadi cerita keagungan cinta , mengapa kok dirubah karena saya berfikir cara mencintai dengan hati yang tulus kurang pass dengan topik ini,,dulunya saya terinpisrasi dari cerita bandung bondowoso jaman dahulu nah maka dari itu saya langsung ngeh nih,,loh kalo di populerkan kesan keagungan cinta ini dengan cara menirunya sehingga menjadi cara mencintai dengan tulus hati,,dan akhirnya saya rubah kembali ke kisah keagungan cinta jaman dahulu dari sosok legenda jawa,
untuk menyingkat pembahasan mari kita mulai ceritanya dari sosok kebarat baratan yaitu Leo F. Buscaglia, begitu namanya. Seorang professor pendidikan di University of Southren California, di Amerika. Ia seorang dengan seabreg kegiatan sosial dan ceramah-ceramah tentang pendidikan. Satu tema yang terus menerus dibawanya dalam banyak ceramah, adalah tentang cinta.
untuk menyingkat pembahasan mari kita mulai ceritanya dari sosok kebarat baratan yaitu Leo F. Buscaglia, begitu namanya. Seorang professor pendidikan di University of Southren California, di Amerika. Ia seorang dengan seabreg kegiatan sosial dan ceramah-ceramah tentang pendidikan. Satu tema yang terus menerus dibawanya dalam banyak ceramah, adalah tentang cinta.
"Manusia tidak jatuh 'ke dalam' cinta, dan tidak juga keluar 'dari cinta'. Tapi manusia tumbuh dan besar dalam, cinta," begitu katanya dalam sebuah ceramah.
Cinta, di banyak waktu dan peristiwa orang selalu berbeda mengartikannya. Tak ada yang salah, tapi tak ada juga yang benar sempurna penafsirannya. Karena cinta selalu berkembang, ia seperti udara yang mengisi ruang kosong. Cinta juga seperti air yang mengalir ke dataran yang lebih rendah.
Tapi ada satu yang bisa kita sepakati bersama tentang cinta. Bahwa cinta, akan membawa sesuatu menjadi lebih baik, membawa kita untuk berbuat lebih sempurna. Mengajarkan pada kita betapa, besar kekuatan yang dihasilkannya. Cinta membuat dunia yang penat dan bising ini terasa indah, paling tidak bisa kita nikmati dengan cinta.
Cinta mengajarkan pada kita, bagaimana caranya harus berlaku jujur dan berkorban , berjuang dan menerima, memberi dan mempertahankan. Bandung Bondowoso tak tanggung-tanggung membangunkan seluruh jin dari tidurnya dan menegakkan seribu candi untuk Lorojonggrang seorang.
Sakuriang tak kalah dahsyatnya, diukirnya tanah menjadi sebuah telaga dengan perahu yang megah dalam semalam demi Dayang Sumbi terkasih yang ternyata ibu sendiri. Tajmahal yang indah di India, di setiap jengkal marmer bangunannya terpahat nama kekasih buah hati sang raja juga terbangun karena cinta. Bisa jadi, semua kisah besar dunia, berawal dari cinta.
baca juga : cara menyambut tamu yang kita cintai
baca juga : cara menyambut tamu yang kita cintai
Cinta adalah kaki-kaki yang melangkah membangun samudera kebaikan. Cinta adalah tangan-tangan yang merajut hamparan permadani kasih sayang. Cinta adalah hati yang selalu berharap dan mewujudkan dunia dan kehidupan yang lebih baik.
baca juga : cerita cinta kisah kasih disekolah jaman sekarang
baca juga : cerita cinta kisah kasih disekolah jaman sekarang
Dan Islam tidak saja mengagungkan cinta tapi memberikan contoh kongkrit dalam kehidupan. Lewat kehidupan manusia mulia, Rasulullah tercinta. Ada sebuah kisah tentang totalitas cinta yang dicontohkan Allah lewat kehidupan Rasul-Nya.
demikin kisah cinta yang agung jaman dulu,untuk sebuah cerita tentang cinta memanglah memiliki sudut pandang yang begitu banyak.untuk belajar mencintai dengan hati yang tulus kita harus memiliki hati yang besar dan lapang dadi dari situlah kita bisa mencintai seseorang dengan tulus hati,semoga bisa membantu dan terimakasi.
0 komentar:
Posting Komentar